KOTAMOBAGU – Wali Kota Kotamobagu, dr. Weny Gaib, SpM., menunjukkan sikap responsif dengan menemui langsung massa aksi mahasiswa yang berorasi di depan Kantor Wali Kota pada Senin, 1 September 2025.
Didampingi Wakil Wali Kota Rendy Virgiawan Mangkat, Wali Kota berdialog langsung dengan mahasiswa yang menyampaikan berbagai tuntutan terkait masalah di daerah.
Mahasiswa yang tergabung dalam aliansi mahasiswa Kotamobagu, menyoroti sejumlah persoalan krusial, antara lain sistem pengelolaan sampah yang dinilai belum efektif, akses layanan kesehatan yang masih terbatas, tingginya biaya pendidikan, serta ketiadaan universitas negeri di Kotamobagu.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Menanggapi tuntutan tersebut, Wali Kota menyatakan bahwa aspirasi mahasiswa sejalan dengan program prioritas pemerintahannya.
“Total ada 10 poin yang disampaikan, dan semuanya akan kami tindak lanjuti. Apa yang menjadi tuntutan adik-adik mahasiswa pada dasarnya adalah bagian dari janji kerja kami sejak sebelum terpilih,” tegasnya.
Sebagai seorang dokter, Wali Kota mengakui adanya kekurangan dalam pelayanan kesehatan dan berjanji akan terus melakukan pembenahan agar masyarakat mendapatkan layanan yang lebih baik dan terjangkau.
Terkait tuntutan adanya universitas negeri, Wali Kota menjelaskan bahwa Pemkot terkendala masalah lahan minimal 20 hektar.
Namun, ia mengungkapkan bahwa Pemkot telah berkoordinasi dengan Pemkab Bolaang Mongondow (Bolmong) untuk penyediaan lahan kampus yang dekat dengan wilayah Kotamobagu, dan lahan tersebut sudah tersedia.
Untuk mengatasi persoalan sampah, Wali Kota menyatakan bahwa pemerintah sedang menyiapkan strategi jangka panjang agar pengelolaan sampah lebih efektif. Ia menekankan bahwa persoalan lingkungan akan menjadi salah satu fokus utama yang ditangani secara bertahap.
Wali Kota juga menegaskan bahwa masukan dari masyarakat, khususnya mahasiswa, akan menjadi energi bagi pemerintah dalam memperbaiki pelayanan publik.
Aksi mahasiswa sendiri berlangsung damai. Setelah menyampaikan tuntutan, mereka melanjutkan long march menuju Mapolres Kotamobagu.
Pemkot Kotamobagu memastikan seluruh poin aspirasi mahasiswa akan menjadi perhatian serius demi kemajuan daerah. ***