KOTAMOBAGU – Masyarakat kembali diimbau untuk waspada terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan Aparat Penegak Hukum (APH), kali ini mencatut nama Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri (Kejari) Kotamobagu, Yulian Charles Rotinsulu, S.H.
Kasus ini terungkap setelah beredar pesan WhatsApp yang dikirim oleh seseorang yang mengaku sebagai Kasi Intel Kejari Kotamobagu. Salah satu ASN yang menerima pesan tersebut mengaku kaget ketika tiba-tiba dihubungi oleh nomor tidak dikenal.
“Tiba-tiba ada chat masuk di WA saya. Dia mengatasnamakan Kasi Intel,” ujar sumber yang enggan disebutkan namanya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya langsung curiga ini penipuan, jadi tidak saya tanggapi dan nomor itu langsung saya blokir,” tambahnya.
Menanggapi hal tersebut, Kasi Intelijen Kejari Kotamobagu, Yulian Charles Rotinsulu, S.H, menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah melakukan komunikasi pribadi melalui aplikasi pesan dengan masyarakat untuk urusan kedinasan, apalagi meminta sesuatu yang bersifat pribadi atau finansial.
“Kami mengimbau masyarakat agar tidak mudah percaya atau merespons pesan dari oknum yang mengatasnamakan pihak Kejaksaan,” tegas Charles.
“Apabila menerima pesan mencurigakan, sebaiknya masyarakat datang langsung ke Kantor Kejaksaan Negeri Kotamobagu untuk melakukan klarifikasi,” lanjutnya.
Ia juga menegaskan bahwa kejaksaan akan menindak tegas pihak-pihak yang terbukti melakukan penipuan dengan mencatut nama institusi maupun pejabat Kejari Kotamobagu.
Kejaksaan mengajak masyarakat untuk selalu waspada dan tidak mudah tertipu oleh modus serupa yang kerap muncul dengan berbagai bentuk dan tujuan. ***








